Waktu benar-benar begitu cepat berlalu. Rasanya baru kemaren aku menginjakkan kakiku di Kepulauan Riau ini eh..ternyata sudah 5 Tahun juga aku berada dan mengabdikan diri untuk Kepulauan Riau ini. Ya..Kepulauan Riau nama sebuah Provinsi hasil pemekaran dari Provinsi Riau di Pekanbaru. Di usia ke 5 Tahun Pemerintahan Provinsi Kepulauan Riau di bawah kepemimpinan Ismeth Abdullah sebagai Gubernur dan Muhammad Sani sebagai Wakil Gubernur membawa Provinsi Kepulauan Riau tumbuh dan berkembang sangat pesat meninggalkan keterbelakangan yang telah lama dirasakan.
Sejak dimekarkan Menteri Dalam Negeri lima tahun silam untuk menjadi sebuah provinsi baru bernama Provinsi Kepulauan Riau, Ismeth selaku Gubernur Kepri telah berhasil menjadikan Batam, Bintan, dan Karimun (BBK) sebagai Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas di Indonesia…boleh tahan memang J.
Dengan diterbitkannya Undang-Undang No 44 Tahun 2007, BBK menjadi sebuah proyek percontohan di Indonesia.
Free trade zone (FTZ) telah terbentuk, Ismeth Abdullah selaku Gubernur Kepri dan sekaligus sebagai Ketua Dewan Kawasan telah membentuk Badan Pengusahaan Kawasan (BPK) di setiap kawasan FTZ. Setelah semua berjalan sesuai dengan aturan hukum yang ada, provinsi ini dalam waktu yang relatif singkat begitu istimewa di Indonesia karena daerah perdagangan bebas dan pelabuhan bebas. Tak ayal, banyak daerah di Indonesia ingin dijadikan kawasan perdagangan bebas. Tetapi pemimpin bangsa ini belum mengaminkan. Pemerintah pusat ingin menyaksikan Kepri dengan FTZ tumbuh pesat terlebih dahulu menyaingi jirannya Singapura dan Malaysia. Letak strategis di antara raksasa perekonomian Asia Tenggara, membuat BBK jadi proyek percontohan. Kepri menjelma menjadi pusat industri elektronik, shipyard, tekstil, perkebunan, perdagangan dan sektor lainnya. Kepri terkenal dengan menjadi daerah tujuan pencari kerja. Kepri juga menjadi daerah tujuan wisata terbesar di Indonesia setelah Bali dan Jakarta.
Obsesi Ismeth untuk menjadikan Kepri sebagai pusat industri menjadi kenyataan. Dengan jumlah penduduk mendekat 1,4 juta jiwa, Kepri yang memiliki tujuh daerah tingkat dua, terlihat begitu ajaib. Investasi asing berbondong-bondong menanamkan modalnya di Kepri. Setidaknya sampai 2013 Ismeth menargetkan investasi masuk ke Kepri mencapai 15 miliar dolar AS. Jumlah yang cukup besar. Tentunya, multiplier effect dari investasi tersebut membuat ratusan ribu tenaga kerja terserap. Perputaran roda perekonomian lebih cepat. Yang jelas masyarakat lebih sejahtera.
Acara syukuran memperingati 5 Tahun Pemerintahan Provinsi Kepri pada tanggal 1 Juli 2009 diadakan di Halaman Kantor Gubernur Kepri diawali dengan pembacaaan laporan Seketaris Daerah Provinsi Kepri Bapak Eddy Wijaya, dilanjutkan dengan Penandatanganan MOU antara Pemerintahan Provinsi Kepri dengan PT. Krakatau Steel dalam rangka menunjang Pembangunan Sarana Prasarana di Provinsi Kepri, MOU dengan Universitas Brawijaya dan Universitas Tanjung Pura dalam rangka Pengembangan dan Pembinaan Universitas Maritim Raja Ali Haji, penandatanganan serah terima Balai Latihan Kerja dari Kabupaten Bintan kepada Provinsi Kepri.
Penandatanganan MOU disaksikan oleh Staf Ahli Mendagri Bapak J. Kaloh dan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal RI Bapak H. M. Lukman Eddy, Wagub Kepri H. M. Sani.dan Ketua DPRD Provinsi Kepri Nursafriadi. Acara dilanjutkan dengan pengukuhan Kepengurusan Pusat Koperasi Pegawai Republik Indonesia Provinsi Kepri Periode 2009 – 2012.
Pada acara tersebut Gubernur Kepri Ismeth Abdullah juga menyerahkan bantuan Kapal Operasional Penanggulangan Bencana dan Penyakit Menular kepada Kepala Dinas Sosial Provinsi Kepri, penyerahan Piagam Penghargaan kepada Unit Pengelolaan Kegiatan (UPK) PNPM Pedesaan Terbaik untuk 6 Kecamatan se-Provinsi Kepri, penyerahan Pinjaman Dana Pembinaan Aparat Pemerintah Kecamatan, Desa dan Kelurahan, Ketua LPMK dan BPD, penyerahan Bantuan Langsung kepada masyarakat untuk 36 Desa dan Kelurahan se-Provinsi Kepri pada Program Percepatan Pembangunan Desa, Kelurahan (P3DK) yang diterima oleh 36 Ketua Tim Pelaksanaan, dilanjutkan dengan penyerahan bantuan kepada 31.632 orang Guru-guru dan tenaga pendidik se-Provinsi Kepri (1500 guru dari Diknas Kota Tanjungpinang dan 500 Guru Agama dari Departemen Agama.
Pada acara tersebut Gubernur Kepri Ismeth Abdullah menyerahkan Piagam Penghargaan kepada Menteri Dalam Negeri RI yang di wakili oleh Staf Ahli Menteri Dalam Negeri RI J.Kaloh dan Menteri Negara Pembangunan Daerah Tertinggal RI H. M. Lukman Eddy.
Acara syukuran memperingati 5 tahun Penyelenggaraan Pemerintahan Provinsi Kepri dihadiri juga oleh Anggota DPRD Kepri. Bupati dan Walikota se-Provinsi Kepri, Unsur Muspida Provinsi. Kepri, Rektor UMRAH, para Pemimpin Perguruan Tinggi dan Akademis se-Provinsi Kepri, Para Guru, Ketua LAM, Ketua MUI dan Tokoh Masyarakat.
Foto by http://mazpram-in-photography.blogspot.com
Sumber : berbagai sumber (http://kepriprov.go.id)
ReplyDeleteSaya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.
Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.
Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.
Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.
Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut