Skip to main content

PLN TANJUNGPINANG KENA DEMO LAGI


P.L.N ku sayang, P.L.N ku lebay !!!

Semakin lama semakin muak saya dengan P.L.N! !! padahal setiap hari aku merindukan hangatnya pancaran cahayamu di kala aku kegelapan॥tapi sekarang kau semakin tak peduli padaku..jadi muak aku ..:P. Bagaimana tidak,semenjak sebulan terakhir ini pemadaman listrik sudah melewati batas kesabaran saya. :evil: Coba bayangkan,2 kali sehari listrik dipadamkan. Jika siang padam sudah tentu akan sangat menghambat pekerjaan saya yg bergantung pada pasokan listrik, kalo malam padam juga sangat merugikan, soalnya waktu istirahat saya harus tergantikan untuk bertempur dengan nyamuk yg bersystem canggih yg membuat nyamuk2 kebal dengan racun apapun kecuali cahaya yg bisa membuat mereka bubar :mr green: ini nyamuk di daerah saya loch.

Setiap pemadaman listrik selalu saja alasan jaman plinston (bener,gak tulisannya) yg dipake, mesin rusak lah, panas lah ,perlu didinginkan lah, aaarrhhgg… :evil: muak tau gak denger yg kaya gituan lagi. Kalo memang mesin generatornya ada yg rusak, kenapa gak beli yg baru aja? Uang tagihan satu negara ini ke mana larinya…? Kesal…deh gueeeeeeeeee "banci mode on". Saya posting tulisan inipun dalam keadaan listrik padam, alternatifnya tulisan ini saya buat lewat handphone....Emang kelewatan P.L.N yehh?

Ngomong-ngomong tentang si PLN neh...kemaren Ribuan warga Tanjungpinang tumpah ruah menduduki kantor PT. PLN Cabang Tanjungpinang sejak pukul 10.15 WIB, Senin (12/01/2010), menuntut pelayanan yang lebih baik. Aksi ini dipicu rasa kesal yang luar biasa atas sikap PT. PLN yang selama ini dinilai tidak becus melayani pendistribusian listrik...janji-janji bohong melulu..kalau kata si Audy "Janji di Atas Ingkar" katanye hehehehe.

Listik merupakan kebutuhan yang sangat vital bagi masyarakat umum apalagi para pengusaha dan pemerintah. Karena setiap kantor menggunakan komputer dalam melaksanakan administrasi pemerintahan dan jika listrik tidak nyala maka kerja mereka akan ikut tertunda. Begitu juga dengan pelaku bisnis dan pengusaha yang tentunnya sangat membutuhkan listrik tidak terlepas dari semua itu karyawan kantoran seperti saya dan masyarakat umumnya sangat membutuhkan listrik.

Permasalahan listrik yang sekarang terjadi di Tanjungpinang sudah terlalu panjang dan dilematis sekali. Di berbagai media telah diberitakan bahwa krisis listrik yang terjadi merupakan kurangnya daya listrik yang disebabkan mesin mengalamai kerusakan dan sedang dalam perawatan. Selalu itu yang menjadi alasan PLN ketika ditanya...sampai muak kali aku mendengarnya. Berbagai janji telah diucapkan PLN bahwa semua ini akan diatasi dengan secepatnya. Pemadaman bergilir yang dilakukan akan dikurangi dan tidak akan dilakukan lagi. Namun sampai saat ini pemadaman tetap saja dilakukan, bahkan sampai berjam-jam dan ada yang tidak sesuai dengan gilirannya sampai dua atau tiga kali.

Kegiatan Aksi demo ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan, hal ini terkait dengan tidak profesionalnya pelayanan yang diberikan oleh PLN kepada warga, yakni selalu diberlakukannya pemadaman bergilir selama berjam-jam di kota Tanjungpinang yang konon sudah terjadi sejak tiga tahun yang lalu.....weleh weleh..

Aksi demonstrasi ini dilakukan oleh organisasi kepemudaan, mahasiswa dan pengusaha. Bahkan, birokrat, eksekutif, yudikatif turut serta ikut dalam aksi tersebut....wah bener-bener sesuatu hal yang telah membuat tak nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat di Kota Tanjungpinang gara-gara PLN suka mainin listriknya..hidup..mati..hidup lagi .... mati lagi..

Dalam aksi demonstrasi ini, para pendemo menuntut adanya perbaikan pelayanan kepada masyarakat, pemberlakukan audit keuangan serta penggunaan bahan bakar dan menindak tegas oknum karyawan PLN Tanjungpinang yang menjual meteran listrik secara diam-diam. Dalam aksi yang dimotori Forum Masyarakat Kota (Forkot), mahasiswa, dan simpatisan sejumlah partai politik itu, para pengunjuk rasa melontarkan berbagai umpatan dan cacian atas ketidakmampuan PLN mengatasi krisis listrik di Kota Tanjungpinang yang sudah berlangsung sangat lama. Mereka menuding PLN sebagai sarang penyamun, pembohong dan lain sebagainya. Menurut koordinator, gerakan moral merupakan pilihan tepat karena selama perundingan baik dilakukan Pemerintah dan DPRD tidak pernah ada tindak lanjut secara serius dari PLN. Pengunjuk rasa juga meminta agar Kepala PT PLN Wilayah Riau-Kepri Aritonang dihadirkan untuk dimintai pertanggungjawaban atas pernyataannya sebelumnya yang bersedia lehernya digorok apabila persoalan listrik Kota Tanjungpinang belum teratasi awal 2010. "Mana Aritonang, jangan asal bicara saja tapi isinya bohong semua. Sini, biar kita kerat kepalanya," kata salah seorang orator, Andi Cori dan ditimpali orator lainnya Andi Arif Rate.

Ucapan dan aksi-aksi provokatif yang dilakukan oleh sejumlah pengunjuk rasa sempat memancing akan terjadinya kerusuhan. Bahkan, seorang pendemo sempat loncat dari podium dan ingin mendekati Manager SDM Komunikasi dan Hukum Kantor PLN Wilayah Riau-Kepri Swandi Siregar, namun beberapa petugas keamanan dari kepolisian dapat mencegahnya. Aksi demo yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB itu pun berakhir dengan damai sekitar pukul 14.00 WIB.

Semula, masyarakat akan menduduki Kantor PLN sampai ada pernyataan resmi dari Manajer PLN Cabang Tanjungpinang bahwa pemadaman listrik tidak akan terjadi lagi. Ironisnya, ketika masyarakat menginginkan hal itu, justru PLN berencana akan memadamkan listrik selama 24 jam hingga pukul 16.00 WIB hari ini. Terang saja hal itu membuat massa bertambah emosi sehingga sejumlah pot bunga yang berada di kanan dan kiri pintu masuk Kantor PLN jadi sasaran pendemo. Pot-pot bunga itu mereka hancurkan.

Melihat situasi yang semakin memanas dan dikhawatirkan akan terjadi keributan yang lebih besar, Wakil Walikota Tanjungpinang Edward Mushalli yang berada di lokasi sejak pagi bersama Ketua DPRD Tanjungpinang Suparno, Anggota DPRD Kepri Lis Darmansyah, SH Manajer PLN Cabang Tanjungpinang Wahyu Bintoro, Kapolresta Tanjungpinang AKBP Djoko Rudi dan sejumlah pemuka masyarakat langsung menggelar rapat singkat. "Dalam rapat itu, Wahyu Bintoro menjamin pemadaman listrik tidak akan terjadi lagi. Masyarakat akan digratiskan membayar tagihan listrik jika pemadaman masih terjadi".

Demonstran akhirnya membubarkan diri dan membebaskan 2 pimpinan PLN dari tengah-tengah massa, setelah menandatangani 6 butir kesepakatan yang akan segera dilaksanakan, antara demonstran yang terdiri dari organisasi massa, LSM, OKP dan mahasiswa. Ke 6 butir kesepakatn itu, selanjutnya dibahas bersama perwakilan pendemo di ruang kantor PLN, Ke 6 Butir kesepakan massa demonstran itu antara lain :

  1. Membentuk tim penyelesaian masalah kelistrikan Kota Tanjungpinang selambat lambatnya dalam 3 (tiga) hari sejak kesepakatan ini ditandatangani, yang diketuai oleh PT. PLN, Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang dengan mengambil tempat Sekretariat di gedung perkantoran PT. PLN Kota Tanjungpinang, dengan masa kerja maksimal 3 (tiga) bulan terhitung sejak di bentuk dan "Target kerja tim adalah untuk membuat Kota Tanjungpinang Terang Benderang".
  2. PT. PLN dengan seluruh jajarannya sepakat untuk membantu sepenuhnya kinerja tim serta membuka akses seluas luasnya kepada tim yang telah dibentuk untuk mendapatkan data, informasi dan hal-hal lain yang diperlukan, demi transparansi informasi kepada publik dan percepatan penyelesaian masalah kelistrikan di Kota Tanjungpinang khususnya dan seluruh Provinsi Kepulauan Riau umumnya.
  3. Tim yang telah di bentuk akan selalu mempublikasikan hasil kerjanya kepada publik melalui media elektronik maupun surat kabar secara periodik minimal dalam waktu 3 (tiga) hari sekali.
  4. Seluruh biaya yang timbul akibat dibentuknya tim ini disepakati menjadi beban dan tanggung jawab PT. PLN.
  5. Pembayaran listrik tidak akan di lakukan oleh konsumen apabila PLN belum mampu memenuhi kebutuhan listrik masyarakat di Tanjungpinang, selama 1 x 24 jam tanpa ada pemadaman.
  6. Apabila kesepakatan tidak dijalankan /ditepati, maka PLN siap untuk di pidananakan sesuai dengan kesepakatan, yang dibuat.

Selanjutnya, kesepakatan sebagaimana diatas tersebut yang dibubuhi dengan material itu, ditandatangani oleh pimpinan PLN cabang Tanjungpinang Wahyu Bintoro, Asisten I Pemprov Kepri Drs. Arifin, MM, Wakil Wali kota Tanjungpinang, Edward Mushalli, serta sejumlah perwakilan massa. Yah semoga saja segera terwujud......kalo masih ndableg juga PLN nya ayoo kita putar lagunya AUDY kuat kuat..." Janji Di Atas Ingkar" heheheh Okelah Kalau Begitu.
Posting & Foto : by Mazpram

Comments

Popular posts from this blog

Ucapan Idul Fitri Yang Benar (Sesuai Rasulullah SAW)

Hari kemenangan akan segera tiba. Di Indonesia setiap hari Lebaran (Idul Fitri) tiba semua orang mengucapkan selamat dengan bermacam-macam cara. Ada yang dengan pantun serius, pantun plesetan, ungkapan yang sangat puitis, dll. (Ini “pancingan” dari operator selular agar semua orang kirim SMS sehingga traffic SMS meningkat yang ujung-ujungnya pendapatan mereka juga meningkat atau memang murni ucapan dari seseorang kemudian di forward setelah diedit sedikit, biasanya nama dan keluarga. ucapanya sih sama persis). Nah, bagaimana yang dilakukan Nabi? Hampir semua ucapan yang beredar tidak ada riwayatnya kepada Rasulullah kecuali ucapan: Taqabbalallahu minaa wa minka , yang maknanya, “Semoga Allah SWT menerima amal kami dan amal Anda.” Maksudnya menerima di sini adalah menerima segala amal dan ibadah kita di bulan Ramadhan. Berkata Al Hafidh Ibnu Hajar[Fathul Bari 2/446] : “Dalam “Al Mahamiliyat” dengan isnad yang hasan dari Jubair bin Nufair, ia berkata (yang artinya) : Para sah

INSIDE KA'BAH DAN DETIK TERAKHIR SAKARATUL MAUT RASULULLAH SAW..

Inside Ka'bah Saudaraku seiman, gambar ini (bagian dalam Baitullah) adalah hadiah istimewa bagi kita semua (terutama bagi yang belum pernah masuk atau belum pernah melihat/memiliki gambar seperti ini). Silahkan

WASPADA BAHAYA KEBAKARAN HUTAN !!!

Kebakaran hutan seolah-olah menjadi tradisi. Bagian dari tradisi kegiatan yang mengakibatkan kerusakan hutan. Gimana enggak coba? Hampir setiap tahun sejak abad ke-21 kebakaran hutan selalu terjadi. Baru-baru ini di negara kita, tepatnya di wilayah Tanjungpinang – Kepulauan Riau, beberapa lokasi hutannya kebakaran bro. Sungguh mengerikan. Sampai kapan ya, hutan di dunia ini terhenti dari kebakaran ?? . Untuk kasus kebakaran yang terjadi khususnya di wilayah Tanjungpinang, mengawali Tahun 2010 dalam 1 bulan ini saya hitung sudah sekitar 14 kali terjadi kebakaran di beberapa titik yang sebagian besar adalah lahan / hutan….waduh..cape dehhhhh. Pada musim kering seperti saat ini, risiko kebakaran di kawasan hutan cukup tinggi, mengingat kondisi hutan yang kering mudah terbakar. Panas menyengat yang terjadi dalam 1 bulan terakhir menimbulkan hot spot (titik panas) pada sejumlah wilayah khususnya di Tanjungpinang, dan tentu saja rawan kebakaran hutan. Perlu diingat bahwa dampak terjadinya ke